Jajaran Polres Malang Raya (Batu, Kabupaten Malang, dan Kota Malang) berhasil menangkap kawanan perampok, diduga spesialis kantor pemerintahan, Rabu (20/11/2013).
Dari keterangan sementara pelaku kepada polisi, mereka pernah membawa kabur uang di brankas salah satu instansi pemerintah di kawasan Songgoriti.
Sistem kerja mereka, beraksi dengan banyak anggota. Awalnya berangkat bersama semobil atau beberapa mobil. Lalu mereka menyebar.
Sopir menurunkan anggota perampok di tempat sasaran, sebagian lagi diturunkan di tempat sasaran lain.
Sedangkan sopir mobil yang mengangkut kawanan ini keliling di sekitar lokasi sasaran sembari memantau keberadaan polisi yang sedang patroli. Aksi mereka dilakukan secara bersamaan.
Kalau aksi sudah berakhir, sopir mobil akan menjemput kawanan. Kebiasaan kawanan ini adalah membuang alat di sekitar lokasi sasaran usai beraksi.
"Yang jelas sampai sekarang (pelaku) termasuk yang di Songgoriti (salah satu instansi). Pengakuan tersangka, beberapa waktu lalu juga beraksi di kantor BKD (Batu), DPRD (Batu) juga," papar AKBP Widianto Pratomo, Kapolresta Batu usai mengecek lokasi perampokan di gedung P4TK, Rabu (20/11/2013).
Namun, Widianto belum memastikan apakah fokus aksi kawanan perampok itu di kantor pemerintahan atau acak.
Pagi tadi, jajaran Polres se-Malang Raya menangkap enam tersangka perampokan di gedung P4TK.
Sedangkan tiga orang kawanan melarikan diri menggunakan mobil. "Mereka (tiga orang) tidak masuk sini (gedung), tapi bertugas menjemput," terangnya.




0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !